Curah Hujan Ekstrem, Kemenag Ajak Seluruh Pegiat Zakat Bantu Korban Bencana
JAKARTA. Bimas Islam Tingginya curah hujan sejak Jumat (19/02) malam, membuat sejumlah wilayah di Jadetabek digenangi banjir. Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Dirzawa) , Kementerian Agama (Kemenag) Tarmizi Tohor mengajak seluruh pegiat zakat membantu korban banjir.
“Kemenag yang memiliki peran pembina bagi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) mengajak secara sinergis dan kolaboratif untuk terjun langsung dalam membantu sesama,” katanya saat dihubungi via pesan _whatsapp_, Minggu (21/02).
Direktur mengatakan dalam UU No 23 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Zakat pasal 3 dikatakan bahwa manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan.
“Orang yang terkena bencana tidak bisa disebut sejahtera. Oleh karena itu penyintas bencana wajib menerima manfaat zakat,” jelasnya.
Direktur berharap zakat, infaq, dan sedekah dapat menjadi solusi atas persoalan yang dihadapi masyarakat terdampak.
“Pendistribusian zakat pada bidang kemanusiaan dapat diberikan dalam bentuk penanganan korban bencana alam, korban kecelakaan, korban penganiayaan, dan korban tragedi kemanusiaan lainnya,” pungkasnya.
Menurut data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), seluruh wilayah DKI Jakarta masih berpotensi hujan dengan intensitas lebat hingga 25 Februari 2021, untuk itu warga diimbau tetap waspada terhadap potensi banjir yang dapat terjadi. (RUL)