Sukses menggelar BCA Desa Wisata Award 2021, BCA setia memberikan pendampingan bagi seluruh pengurus desa wisata, baik itu desa binaan maupun finalis dan pemenang kompetisi BCA Desa Wisata Award 2021. Terbaru, BCA menghadirkan program pelatihan untuk pengurus desa bertajuk “Strategi Menjadi Pemimpin Efektif”
JAKARTA. Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) senantiasa bergulir khususnya program desa binaan BCA. Sukses menggelar BCA Desa Wisata Award 2021, BCA setia memberikan pendampingan bagi seluruh pengurus desa wisata, baik itu desa binaan maupun finalis dan pemenang kompetisi BCA Desa Wisata Award 2021. Terbaru, BCA menghadirkan program pelatihan untuk pengurus desa bertajuk “Strategi Menjadi Pemimpin Efektif”.
Kegiatan ini hadir dilatarbelakangi oleh kesadaran bahwa pemimpin menjadi salah satu ujung tombak yang dimiliki desa untuk dapat mempertahankan eksistensi. Turut hadir dalam pelatihan ini EVP Corporate Social Responsibility BCA Inge Setiawati dan VP Corporate Social Responsibility Ira Bachtar, pada Jumat (1/4). Pelatihan ini diikuti puluhan pengurus desa wisata dari berbagai daerah di Indonesia.
“Perseroan senantiasa memberikan pendampingan secara penuh kepada seluruh pengurus desa wisata untuk menggerakan potensi dan produktifitas seluruh perangkat desa. Kami memahami tantangan bisnis dan dinamika tren saat ini yang kerap berubah dalam waktu singkat. Pelatihan ini akan melatih penyusunan strategi yang komprehensif untuk mendatangkan banyak wisatawan baru ke desa wisata. Terlebih saat ini wisatawan sudah mulai bisa mengunjungi berbagai tempat wisata tanpa adanya batasan yang ketat,” ujar Inge.
Pada pelatihan ini, pengurus desa wisata diajak untuk memahami berbagai materi seperti menyadari peran dan tanggung jawab pemimpin sebagai penggerak kompetensi dan karakter, memahami ciri dan karakter pemimpin yang ideal serta dampaknya terhadap anggota tim/rekan kerja. Dari materi tersebut, seluruh para peserta pelatihan juga diajak untuk berdiskusi dengan anggota desa lainnya untuk mengkonsepkan strategi kegiatan di desa tersebut. Salah satu konsep utama yang ingin dituntun kepada pengurus desa adalah empat peran dan tanggung jawab yang meliputi perencanaan, pengaturan, pemantauan, dan pengarahan.
“Bentuk kegiatan ini turut menjadi wujud nyata realisasi dari SDGs BCA. Pelatihan ini juga akan turut mengajak pengurus desa untuk mengembangkan keterampilan bagi kemajuan desa tersebut. Semoga berkat adanya pelatihan ini dapat membentuk karakter dan motivasi positif bagi seluruh insan desa wisata. Serta semoga kian meningkatkan angka pariwisata di masing-masing desa wisata,” tutup Inge.
Seperti diketahui, saat ini BCA memiliki fokus pada 9 agenda SDG’s, yakni kesehatan, pendidikan, kesetaraan gender, energi bersih, pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja layak, inovasi dan digitalisasi, pengurangan kesenjangan, perubahan iklim serta kelembagaan yang tangguh. Kesembilan fokus tersebut mendukung tiga pilar keberlanjutan di BCA yaitu perbankan berkelanjutan, budaya keberlanjutan serta berkarya memberi nilai. (RUL)